Jasa Impor Barang
tripod turnstile
Bentrokan pecah antara oknum suporter Persijap Jepara dengan Persiku Kudus di Simpang Ngembalrejo, Kudus, Minggu (18/9/2022) malam. [Suarabaru.id/tangkapan layar]
Padahal kedua tim tidak saling bertemu mengingat berlaga di kompetisi yang berbeda di hari yang sama.
SuaraJawaTengah.id – Bentrokan pecah antara oknum suporter Persijap Jepara dengan Persiku Kudus di Simpang Ngembalrejo, Kudus, Minggu (18/9/2022) malam.
Padahal kedua tim tidak saling bertemu mengingat berlaga di kompetisi yang berbeda di hari yang sama.
Persijap dijamu Persipa Pati dalam lanjutan Liga 2 di Stadion Joyokusumo. Sementara Persiku menjamu PSDB Demak dalam pembukaan Liga 3 Jawa Tengah 2023.
Melansir Suarabaru.id-jaringan Suara.com, bentrokan itu terjadi saat sejumlah suporter Persijap hendak pulang dari Pati dan melewati Kudus.
Baca Juga: Minggu Pagi Dua Kelompok Remaja Terlibat Tawuran Di Manggarai, Polisi Turun Ke Lokasi
Tiba di lokasi, diduga suporter Persijap dan Persiku terlibat aksi kejar-kejaran hingga terjadi bentrokan.
Kades Ngembal Kulon, Khanafi mengatakan, informasi yang diterima, sejumlah suporter Persijap masuk ke gang kampung sebelah selatan PO Haryanto.
Dia mendapatkan informasi dari beberapa warga sekitar jika beberapa bangunan dirusak oleh oknum.
Sebuah gedung madrasah yang berada di lokasi dilaporkan ikut dirusak. Kaca jendela dan pintu gedung pecah akibat lemparan batu massa.
Bahkan ada laporan penjarahan atas kios bensin eceran milik warga.
“Kami sudah minta RT dan RW melakukan pendataan kerusakan yang terjadi. Nanti laporan akan kami sampaikan ke Polres dan manajemen kedua tim,” kata dia.
